Aku menyembah Tuhan selama 700 tahun. Tidak ada tempat yang tersisa di langit atau di bumi di mana aku tidak sujud kepada-Nya. Tidak pantas untuk memandang penyembah ini dengan jijik. Ibadahmu yang dikalikan dengan seribu kehidupan, hanyalah percikan dari matahari pengabdianku; hanyalah setetes di lautan cintaku.
Bila mendengar nama Baginda Rasulullah saw. dan para sahabatnya, kita dan mereka terasa amat jauh jaraknya. Mereka seperti berada di langit, sedangkan kita di bumi. Faktanya jarak kita dan mereka terpisahkan oleh dimensi waktu yang terbentang belasan abad lamanya.
Memang ilmu sangat penting, tetapi yang lebih penting dari ilmu adalah pengalamannya. Tiadalah berguna orang memiliki ilmu segudang apabila adabnya tak lebih dari setitik debu.
Tidak bisa dipungkiri, rezeki adalah satu hal yang paling banyak dicari manusia saat ini. Hampir semua orang berlomba mendapatkan pendidikan yang tinggi dengan berbagai gelar adalah untuk mendapatkan kerjaan guna mencari rezeki.
Urusan shalat adalah urusan yang asas, urusan yang paling utama! Karena shalat inilah yang akan menentukan kebahagiaan kita di dunia dan di akhirat. Maka kalau mau bahagia, mau senang, mau beruntung, kuncinya adalah SHALAT.
Tidak ada satupun jamuan terindah yang diadakan oleh Allah Swt. kecuali di sepertiga malam terakhir. jamuan Allah Swt. itu bisa berupa ampunan, terkabulnya doa, pertolongan, ketenangan, kebahagiaan, kekayaan, dan kesuksesan. Inilah berkah-berkah yang hanya akan diperoleh oleh hamba-hamba Nya yang sudi meluangkan waktu untuk bersujud dan beramal shalih pada sepertiga malam yang terakhir
Pada dasarnya, semua manusia dilahirkan dalam keadaan beriman kepada Allah. Kemudian, kita akan diajak untuk mengidentifikasi sebab-sebab manusia bisa terjatuh ke dalam kesalahan dan perbuatan dosa. Lalu, setelah itu apa yang bisa kita lakukan?